The Raid, Film Indonesia yang Mendunia - Film The Raid
produksi PT Merantau Films yang bergenre laga ini masuk dalam jajaran
50 film action terbaik sepanjang masa versi IMDb, situs khusus
film-film dunia. The Raid berada dalam posisi 30 dari deretan film-film action lain seperti Star Trek,
Avatar hingga Pirates of the Caribbean.
Bahkan, The Raid disebutkan mengungguli kecanggihan film lawas seperti
Rocky, Star Trek, Robin Head, Pirates of the Caribbean: The Curse of
the Black Pearl hingga Ben-Hur.
Film The Raid ini juga beda dengan film Indonesia lainnya, sebab
disutradarai oleh Gareth Huw Evans, sutradara Barat yang telah
menyutradarai film-film action Barat lainnya.
Selain sebagai sutradara, Gareth juga berperan sebagai penulis skenario
untuk Film The Raid ini. Proses pengerjaan Film ini juga tergolong
lama dibandingkan Film lainnya, selama tiga bulan, namun biaya
produksinya termasuk murah dari film laga atau action lainnya,"Film ini
sangat murah, dibandingkan yang lainnya,"ujar Gareth Huw Evans.
Film ini juga, diperankan oleh Ray Sahetapy, Iko Uwais, Joe Taslim,
Yayan Ruhian, dan dilengkapi dengan olahan koreografi aksi bela diri
(martial art) yang sangat apik.
Meski baru akan diluncurkan, namun Film besutan sutradara Gareth Huw Evans ini telah sukses meraih beragam penghargaan di kancah internasional, seperti Cadillacs People's Choice Award di Toronto International Film Festival 2011 dan The Best Film and Audience Award Jameson Dublin International Film Festival 2012.
3 penghargaan internasional |
Film garapan sutradara Gareth Evans itu juga akan dibuat ulang dalam versi AS dengan judul baru "The Raid: Redemption", oleh Screen Gems, perusahaan film asal Amerika yang membeli hak cipta film dari PT. Merantau Films.
"The Raid" menceritakan tentang pertarungan 20 orang yang tergabung
dalam pasukan khusus, dalam membasmi bandar narkoba kejam di sebuah
gedung 30 lantai yang tak tersentuh oleh aparat hukum. (M048).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar